Osteoporosis adalah salah satu kondisi yang pasti akan dialami karena hal ini dipengaruhi oleh problema hormonal dalam tubuh. Akan tetapi, dengan melakukan exercise rutin dan tepat, akan bisa menabung kalsium dalam tulang. Dengan demikian akan bisa mencegah osteoporosis terjadi ketika usia masih muda.
Osteoporosis atau yang dikenal dengan suatu kondisi dimana tulang kehilangan massa tulang atau mengalami pengeroposan yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh. Osteoporosis ini merupakan suatu proses yang dapat diprediksikan secara pasti akan terjadi terutama pada wanita.
Kenapa bisa begitu karena wanita itu mengalami problema hormonal ketika menopause.
Ketika hal itu terjadi, maka ketika menopause, akan banyak wanita yang mengeluh mengalami gejala menopause seperti:
1. Nyeri tulang.
2. Mudah patah tulang.
Biasanya dan kebanyakan pasien datang terlambat karena sudah mengalami osteoporosis. Padahal setiap wanita diprediksi akan mengalami osteoporosis ini dan alangkah baiknya sebelum itu terjadi, bisa melakukan deposisi atau menabung kalsium pada saat pre-menopause.
Perlu diketauhi, menabung kalsium sebaiknya pada usia produktif karena ketika sudah menopause, tulang akan lebih susah menyerap kalsim, walaupun asupan kalsium sudah diperbanyak. Nah, syarat dari terpenuhinya kalsium adalah exercise yang tepat serta suplementasi yang bagus.
Kedua hal itu harus berkesinambungan. Apabila suplemen sudah terpenuhi, namun exercise tidak dilakukan, maka dipastikan kepadatan tulang tidak optimal. Karena exercise atau olahraga fisik ini sangat membantu meningkatkan pembentukan tulang.
Untuk exercise ini, tentu saja harus yang tepat dan sesuai. Yang pertama adalah olahraga harus rutin. Jika hanya dilakukan ketika weekend saja, maka pengaruhnya akan sangat kecil. Akan lebih efektif kalau frekuensinya ditingkatkan lagi yaitu 4 sampai 5 kali dalam satu minggu.
Selain itu, olahraga yang tepat untuk membentuk tulang adalah olahraga yang berkualitas, maksudnya adalah olahraga yang bisa mencapai titik nadi yang memadai.
Misalnya saja detak vadi Anda 60 per jenit, maka dikalikan 2 menjadi 129 kemudian dikurangi usia Anda, misalnya usia 20 tahun, maka titik nadi Anda harus mencapai 100 per menit. Nadi istirahat ini bisa dihitung ketika Anda bangun dari tidur.
Jadi, olahraga Anda akan disebut berkualitas jika aktivitas fisik yang dilakukan dapat membuat jumlah nadi Anda mencapai titik nadi yang memadai seperti hitungan di atas. Latihan fisik ini bisa bermacam-macam seperti olahraga kardio sepeda, berenang, lari, jogging dan sebagainya.
Selain dengan exercisesuplementasi yang bagus juga turut mempengaruhi. Suplenentasi yang dimaksud di sini bukanlah suplemen tambahan seperti susu kalsium dan lain-lain. Jika Anda sudah mengkonsumsi gizi seimbang makanan 4 sehat 5 sempurna, maka sebenarnya tidak diperlukan suplemen tambahan lagi karena di dalam setiap makanan sehat seperti sayur, protein nabati dan hewani sebenarnya sudah mengandung kalsium.
Osteoporosis atau yang dikenal dengan suatu kondisi dimana tulang kehilangan massa tulang atau mengalami pengeroposan yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh. Osteoporosis ini merupakan suatu proses yang dapat diprediksikan secara pasti akan terjadi terutama pada wanita.
Kenapa bisa begitu karena wanita itu mengalami problema hormonal ketika menopause.
Ketika hal itu terjadi, maka ketika menopause, akan banyak wanita yang mengeluh mengalami gejala menopause seperti:
1. Nyeri tulang.
2. Mudah patah tulang.
Biasanya dan kebanyakan pasien datang terlambat karena sudah mengalami osteoporosis. Padahal setiap wanita diprediksi akan mengalami osteoporosis ini dan alangkah baiknya sebelum itu terjadi, bisa melakukan deposisi atau menabung kalsium pada saat pre-menopause.
Exercise Tepat
Ketika hormon mengalami gangguan, maka kandungan kalsium dalam tubuh juga akan menurun. Oleh karena itu, sebaiknya mencegah osteoporosis di hari menopause bisa dilakukan, dengan cara yang alami pula dengan menabung kalsium dalam tubuh.Perlu diketauhi, menabung kalsium sebaiknya pada usia produktif karena ketika sudah menopause, tulang akan lebih susah menyerap kalsim, walaupun asupan kalsium sudah diperbanyak. Nah, syarat dari terpenuhinya kalsium adalah exercise yang tepat serta suplementasi yang bagus.
Kedua hal itu harus berkesinambungan. Apabila suplemen sudah terpenuhi, namun exercise tidak dilakukan, maka dipastikan kepadatan tulang tidak optimal. Karena exercise atau olahraga fisik ini sangat membantu meningkatkan pembentukan tulang.
Untuk exercise ini, tentu saja harus yang tepat dan sesuai. Yang pertama adalah olahraga harus rutin. Jika hanya dilakukan ketika weekend saja, maka pengaruhnya akan sangat kecil. Akan lebih efektif kalau frekuensinya ditingkatkan lagi yaitu 4 sampai 5 kali dalam satu minggu.
Selain itu, olahraga yang tepat untuk membentuk tulang adalah olahraga yang berkualitas, maksudnya adalah olahraga yang bisa mencapai titik nadi yang memadai.
Asupan Kalsium
Titik nadi yang memadai adalah dua kali nadi basal atau nadi istirahat selama 1 menit dikurangi usia Anda.Misalnya saja detak vadi Anda 60 per jenit, maka dikalikan 2 menjadi 129 kemudian dikurangi usia Anda, misalnya usia 20 tahun, maka titik nadi Anda harus mencapai 100 per menit. Nadi istirahat ini bisa dihitung ketika Anda bangun dari tidur.
Jadi, olahraga Anda akan disebut berkualitas jika aktivitas fisik yang dilakukan dapat membuat jumlah nadi Anda mencapai titik nadi yang memadai seperti hitungan di atas. Latihan fisik ini bisa bermacam-macam seperti olahraga kardio sepeda, berenang, lari, jogging dan sebagainya.
Selain dengan exercisesuplementasi yang bagus juga turut mempengaruhi. Suplenentasi yang dimaksud di sini bukanlah suplemen tambahan seperti susu kalsium dan lain-lain. Jika Anda sudah mengkonsumsi gizi seimbang makanan 4 sehat 5 sempurna, maka sebenarnya tidak diperlukan suplemen tambahan lagi karena di dalam setiap makanan sehat seperti sayur, protein nabati dan hewani sebenarnya sudah mengandung kalsium.
0 komentar "Cara Alami Mencegah Osteoporosis", Baca atau Masukkan Komentar
Posting Komentar